Arsip Tag: Liverpool

MICHAEL OWEN MENGATAKAN BAHWA LIVERPOOL TIDAK SEPERTI BIASANYA

MICHAEL OWEN MENGATAKAN BAHWA LIVERPOOL TIDAK SEPERTI BIASANYA ~ Mantan pemain sekaligus striker dari Liverpool yang bernama Michael Owan melihat bahwa The Reds saat ini bermain dengan sangat lemas dan tanpa energi, tidak seperti biasanya.

Liverpool tampil berbeda musim ini dibandingkan dengan musim yang lalu. Sekarang mereka sangat mudah untuk kehilangan poin dari para lawannya.

Terkhusus dari team yang lebih kecil. Baru-baru ini The Reds dikalahkan oleh Brighton & Hove Albion F.C dikandang sendiri dengan skor akhir 0-1.

Dengan begitu The Reds saat ini mengalami kesulitan untuk tetap mempertahankan gelar juara liganya itu. Mereka sudah tertinggal sebanyak tujuh poin dengan Manchester City yang sudah berada di posisi puncak.

LIVERPOOL TERLIHAT TAMPIL SANGAT BERBEDA

Michael Owen, selaku mantan striker yang pernah membela Liverpool pada tahun 1996 sampai 2004 itu mencoba menganalisa apa yang sedang terjadi dengan The Reds belakangan ini. Dia mengatakan bahwa team asuhan Jurgen Kloop itu terlihat tampil sangat berbeda belakangan ini dibandingkan dengan sebelumnya.

“Liverpool bermain seperti tidak ada energi didalam team. The Reds sudah biasa memenangkan bola tinggi, menjaga permainan yang bertempo tinggi, menjaga energi,” ujar Michael Owen kepada Premier League Production.

“Sekarang secara tiba-tiba mereka bukanlah Liverpool yang biasanya saya tonton, mereka sudah jarang berburu didalam kelompok lagi. Ini bukanlah yang biasa mereka lakukan dan mereka harus menemukan sesuatu yang lain dengan cepat,” tegas mantan pemain Manchester City tersebut.

MENGENAI MANE DAN SALAH

Kemudian Michael Owen juga memberikan saran kepada lini serang The Reds supaya mereka dapat kembali garang. Owen mengatakan kalau memang Sadio Mane dan Mohamed Salah bermain bersama lagi, maka sebaiknya mereka tidak memulai permainan dengan langsung merapat dekat ke dalam kotak penalti.

“Saya sangat sering berpikir kalau sebaiknya Sadio Mane dan Mohamed Salah langsung mulai melebar,” cetus Owen.

“Coba pikirkan peluang Mohamed Salah di awal pertandingan melawan Brighton, dia harusnya mulai melebar dan langsung berlari ke dalam. Dia harus meninggalkan celah itu setelah Roberto Firmino masuk dan mereka harus melebar,” sambung Owen.

“Seringkali di musim ini mereka memulainya dengan jarak yang sempit dan kemudian mereka tidak memiliki tempat untuk berlari. Satu-satunya cara yang harus mereka lakukan agar bisa berlari adalah dengan menjauh dan keluar dari gawang. Saya berpikir bahwa Liverpool akan lebih baik saat mereka melebar,” lanjut Michael owen.

 

Klub-Klub Pesepakbola Yang Gagal Juara Ajang Tetapi Jarang Kebobolan

Premier League menjadi salah satu ajang kompetisi yang paling kompetitif didunia. Sangat banyak uang dan tenaga yang dikerahkan untuk bisa melakukan persaingan dan meraih gelar juara diajang kompetisi Inggris.

Salah satu eks pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson pernah mengungkapkan bahwa, “bermain dengan menyerang mampu memenangkan laga sedangkan bermain dengan bertahan mampu merebut gelar juara”.

Ucapan yang dilontarkan oleh Ferguson terbukti nyata. Selama berada di Manchester United, dirinya berhasil mempersembahkan kurang lebih 38 trofi. Walaupun tentu keberhasilan tersebut tidak akan lepas dari kualitas yang dimiliki oleh para pemain klub The Red Devils saat menerapkan sistem taktik dari Ferguson.

Disisi lain, beberapa klub memiliki kemampuan untuk mencatatkan jumlah kebobolan yang minim diajang Premier League. Hanya saja ada beberapa klub tercatat paling minim kebobolan tetapi harus gagal menjadi juara diakhir musim.

Dilansir oleh media The Foorball Faithfull, berikut beberapa klub yang minim mengalami kebobolan tetapi harus mengalami kegagalan diajang Premier League:

LIVERPOOL 2005-2006

Liverpool hanya mampu bertahan sampai diposisi ketiga dipapan klasemen sementara Premier League 2005-2006. Saat itu, klubnya masih berada dipuncak klasemen tetapi yang menjadi juara ajang adalah Chelsea dan Manchester United diposisi kedua.

Yang lebih menarik perhatian lagi, dari 38 laga yang dijalani, Liverpool mampu menjadi klub yang paling sedikit mengalami kebobolan. Saat itu mereka hanya mengalami kebobolan sebanyak 25 gol dan mampu membobol gawang sebanyak 57 gol.

CHELSEA 2006-2007

Pada musim 2006-2007 menjadi musim terakhir untuk Jose Mourinho dengan Chelsea. Sang pelatih dengan pemilik julukan The Special One ini berhasil menjadikan The Blues sebagai klub dengan klub yang memiliki pertahanan terbaik selama tiga musim secara berturut-turut.

Dimusim tersebut, Chelsea tercatat hanya mengalami 24 kali kebobolan. Walaupun paling sedikit mengalami kebobolan, tim besutan dari Mourinho ini hanya mampu finish diposisi kedua dipapan klasemen Premier League dan berada dibawah Manchester United diposisi ketiga dipapan klasemen Premier League.

Sepanjang musim tersebut juga, The Blues berhasil mencatatkan delapan kali clean sheet sebanyak delapan kali berturut-turut.

Scott McTominay Angkat Bicara Soal Virus Corona

Scott McTominay, gelandang pesepakbola asal Manchester United angkat bicara mengenai kemungkinan gagalnya laga Liverpool untuk menjuarai ajang Liga Inggris karena Virus Corona. Dirinya mengatakan bahwa dirinya akan berkonsentrasi kepada Manchester United.

Dilansir dari halaman resmi klub, Mctominay mengatakan, “Terus terang, hal ini adalah pertanyaan yang sangat sulit. Bagi saya, anda tidak bisa mengeluarkan pendapat ataupun komentar lebih jauh mengenai masalah tersebut”.

Liverpool memiliki peluang besar untuk bisa menjuarai ajang Liga Inggris setelah berhasil unggul 25 poin dari Manchester City. Saat ini mereka berada diposisi puncak klasemen sementara dengan total 82 poin. Sampai saat ini ajang Premier League telah memasuki pekan ke-29.

Jika benar Liverpool bisa memenangkan Liga Inggris, maka gelar ini akan menajdi gelar pertama untuk Liverpool sejak penantian panjang selama 30 tahun. Liverpool juga merupakan klub serival Manchester United di Inggris.

Dikarena Virus Corona yang sedang menyebar luas, gelar yang dinantikan Liverpool bisa saja hilang. Seperti yang kita ketahui bahwa Virus Corona pertama kali ditemukan di Tiongkok dan telah menyebar ke Eropa.

Sebagai tindakan pencegahan virus tersebut, muncul lagi kabar yang menyatakan bahwa ajang Liga Inggris musim 2019-2020 akan dihentikan lebih cepat. Hal tersebut dilakukan untuk melindungi para pemain dan penggemar dari penyebaran virus tersebut.

McTominay mengatakan, “Saya, para pemain dan manager serta karyawan akan tetap fokus dan berkonsentrasi terhadap kesehatan masing-masing”.

“Manchester United lebih memikirkan pertandingan mereka yang akan mereka jalani disisa-sisa musim ini. Laga terdekat adalah Manchester United akan menjalankan aksi tandangnya dengan berhadapan dengan LASK diajang Liga Europe, Jumat (13-03-2020) dinihari WIB. Kami berharap semoga Virus Corona tidak akan terlalu berdampak kepada kami”, tambahnya.

Manchester United saat ini berada diposisi ke-5 dipapan klasemen sementara Premier League. Dengan keadaan tersebut sudah tidak memungkinkan Manchester United untuk mengejar Liverpool tetapi masih memiliki peluang untuk keluar dari zona tidak aman atau delegasi.

Kans Untuk Liverpool Menjuarai Liga Inggris Semaki Terbuka

Peluang Liverpool untuk bisa menjuarai ajang Liga Inggris untuk musim ini semakin terbuka lebar. Bahkan klub berjulukan The Reds ini masih bisa memperoleh gelar yang sudah lama dinantikan sejak 30 tahun tanpa perlu berusaha keras sampai mengeluarkan ekstra keringat.

Kemenangan terakhir yang diraih saat berhadapan dengan Bournemouth dengan skor akhir 2-1 membuat Liverpool semakin kuat diposisi puncak klasemen sementara Premier League. Untuk saat ini mereka berada diposisi pemimpin dengan total perolehan 82 poin dari 29 laga yang mereka jalaninya.

Jarak dengan klub serivalnya semakin menjauh setelah dihari yang sama Manchester City harus menelan kekalahan saat berhadapan dengan Manchester United dengan skor 0-2. Dengan kekalahannya tersebut membuat klub berjulukan The Citizen ini terpaut 25 poin dari Liverpool.

Dilansir oleh media BBC, keadaan ini sangat menguntungkan Liverpool karena tim asal Marseyside ini sudah pasti akan menjadi juara apabila City kembali menelan kekalahan didua laga selanjutnya. City akan melakuakn aksi kandangnya dengan Arsenal dan akan melakukan aksi tandangnya dimarkas Burnley pada Sabtu depan.

Jika nantinya menelan kekalahan didua laga selanjutnya, Manchester City dipastikan akan kewalahan untuk mengejar poin yang dimiliki Liverpool saat ini. Poin yang akan didapatkan City jika menelan kekalahan didua laga berikutnya adalah hanya 81 dengan catatan City harus bergulat kembali didelapan laga lainnya.

Disisi lain, dengan perolehan yang dicapai oleh Liverpool tersebut sudah sangat membantu mereka karena mereka hanya membutuhkan dua kali kemenangan dari sembilan laga tersisa yang akan mereka jalankan. Dengan kemenangan ini nantinya, mereka akan mendapatkan total perolehan poin sebanyak 88 poin.

Perolehan tersebut nantinya tidak akan terkejar oleh Manchester City walaupun mereka berhasil menyapu bersih sisa-sisa laga yang mereka jalani. The Citizens hanya akan mendapatkan poin maksimal sebanyak 87 poin.

Masih banyak lagi bukti yang mampu membuktikan langkah Liverpool menjadi juara dalam ajang Premier League. Bahkan jika nantinya kedua klub yaitu Liverpool dan Manchester City sama sama memperoleh kemenangn didua laga berikutnya, Liverpool yang memiliki kesempatan pertama untuk mengamankan gelar juara.

Mbappe PSG: Liverpool ‘seperti mesin’ saat ini

Penyerang aris Saint-Germain Kylian Mbappe menyamakan pemimpin Liga Premier Liverpool yang luluh dengan “mesin” dan menyatakan kekagumannya pada kemampuan mereka untuk terus menang di bawah tekanan.

Berbicara dengan BBC Sport setelah meluncurkan zakatnya Terinspirasi oleh Kylian Mbappe, pemain berusia 21 tahun itu kagum dengan penampilan The Reds yang membuat mereka unggul 16 poin dari Manchester City yang berada di peringkat kedua dengan permainan di tangan.

“Apa yang dilakukan Liverpool saat ini luar biasa,” kata Mbappe. “Mereka seperti mesin, mereka telah menemukan ritme dan seperti ‘kami bermain lagi, kami bermain lagi.’

“Mereka telah kehilangan nol pertandingan. Ketika Anda menonton Anda berpikir semuanya mudah tetapi itu tidak mudah. ​​Para pemain fokus – mereka bermain game setiap tiga hari dan mereka menang, menang, menang.”

Meskipun lawan mampu mengidentifikasi cara untuk menyebabkan masalah Liverpool, Mbappe terkesan dengan cara pria Klopp menemukan kekuatan untuk terus mendorong.

“Sekarang masalahnya adalah semua orang menonton Liverpool, dan semua  menonton apa yang bisa kita lakukan melawan mereka, jadi sekarang mereka harus menunjukkan jika kuat lagi,” kata pemain internasional Prancis itu. “Tapi itu tim yang sangat bagus dengan manajer yang sangat bagus.”

Mbappe secara teratur dikaitkan dengan kepindahan ke Real Madrid tetapi ketika ditanya tentang kemungkinan peralihan di masa depan, dia mengatakan bukan saatnya untuk membahas masa depannya.

“Semua orang membicarakannya,” katanya. “Ketika saya masih muda, saya membicarakannya juga, tetapi sekarang saya merupakan seorang pemain juga saya tahu ini bukan saatnya.

“Kami berada di bulan Januari. Ini adalah waktu yang tepat untuk musim ini. Saya menjawab pertanyaan Anda dan mengatakan. Semua orang akan membicarakannya itu tidak baik bagi  PSG.

“Sekarang saya bersama PSG dan saya 100% bersama klub. Saya mau membantu klub bertumbuh musim ini, agar memenangkan banyak gelar, untuk saya tidak bagus mengatakan masa depan saya.”

Mbappe menempatkan PSG sebagai yang pertama karena kepercayaan yang mereka tunjukkan kepadanya ketika merekrutnya dari Monako pada musim panas 2017 dan mengubahnya menjadi nama bintang yang mapan tetapi menyarankan ia akan membuat keputusan tentang masa depannya dalam beberapa bulan mendatang.

“Saya memikirkan klub karena klub membantu saya,” kata Mbappe. “Saya datang ke sini pukul 18. Saya berbakat, tapi saya bukan superstar. Sekarang saya superstar, terima kasih untuk PSG dan timnas Prancis.

Melihat ke depan untuk tahun yang akan datang, Mbappe mengungkapkan dia memimpikan Liga Champions, Euro 2020 dan keberhasilan Olimpiade untuk klub dan negara.

“[Impian saya] akan menjadi treble Liga Champions, Kejuaraan Eropa, dan Olimpiade,” katanya. “Itu tidak akan buruk.

“Sekarang orang tahu bagaimana saya bermain dan sebaik apa saya bisa, saya harus bekerja untuk tetap di level ini. Saya harus lebih baik. PSG adalah klub muda kami tidak memiliki sejarah klub lain – tetapi kami ingin membuat sejarah.”

4 Club Yang Di Jagokan Menjadi Pemenang Premier League

Salah satu Liga Terbesar di dunia saat ini, Premier League akan segara mengawali musim baru 2019-2020 dalam beberapa hari kedepan. Secara resmi Premier League 2019-2020 akan di mulai tanggal 10 Agustus 2019 ini. Tentunya persaingan antar club yang ada di dalamnya akan menjadi sengit dari awal sampai akhir pertandingan Premier League untuk memperebutkan posisi pertama agar dapat mengkoleksi Trofi Premier League 2019-2020 ini.

Menurut banyak pengamat bola, posisi 4 besar akan lebih panas pada tahun ini. Berdasarkan laporan yang di dapatkan dari daily news di Inggris, banyak orang menjagokan 4 club ini sebagai penempat 4 besar di Premier League tahun ini. Lantas club mana saja yang di jagokan oleh para fans Premier League 2019-2020?

  • Manchester United, Sejak di tangani oleh Ole Gunnar Solskjaer, Manchester United telah kembali menjadi salah satu tim yang perlu di perhitungkan dalam ajang Premier League, keberhasilan seorang manajer profesional di tunjukkan oleh Ole Gunnar Solskjaer dalam menangani tim yang sudah jelas hancur dan membuat mereka kembali bersinar, walaupun pada Premier League 2018-2019 mereka tidak dapat finish di posisi ke-4 tetapi Fans Premier League yakin terhadap Manchester United pada musim ini.
  • Liverpool, Keberhasilan Liverpool untuk menempati posisi kedua di Premier League dan menjadi juara Liga Champions musim lalu membuat mereka kembali di jagokan oleh para Fans Premier League musim ini. Tentunya ambisi Liverpool pada musim ini akan sangat di tunjukan karena salah satu misi mereka yang belum terwujud adalah sebagai juara Premier League.
  • Manchester City, anak asuh dari Josep Guardiola sudah berhasil 2 kali berturut mendapatkan posisi juara di Premier League, walaupun pada musim lalu Manchester City sempat mengalami penurunan dalam performa tetapi pada akhirnya mereka tetap berhasil mempertahankan posisi Juara di Premier League.
  • Tottenham Hotspur, Banyak orang menyebut club ini dengan sebutan si kuda hitam, yang memiliki arti bahwa club ini tiba-tiba mendaki keatas tanpa di sadari oleh siapapun. Tottenham Hotspur di yakini akan menjadi salah satu pesaing yang sulit untuk di hadapi dan hal tersebut terbukti di pertandingan mereka musim lalu.

Banyak club besar lain yang di jagokan oleh para fans tetapi berdasarkan rasio koresponden keempat club di ataslah yang paling banyak mendapatkan poin. Lantas bagaimana menurut anda? apakah salah satu dari ke empat tim atas merupakan jagoaan anda? atau anda sendiri memiliki jagoan lain yang anda rasa dapat menjadi juara di Premier League?